Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2016

Sesal

sesal.... dari mana kata itu datang? apakah dari lisan ? apakah dari hati? bagaikan ombak diterjang angin hingga menembus awan tebal mungkin itu yang dirasakan seseorang yang sedang meratapi kehidupannya mungkin seseorang itu harus berubah walaupun sudah terlambat tetap melangkah kedepan meskipun mata tertutup tetap berjuang hingga akhir

Kegelapan Hati

bagaikan burung malam yang kesepian di tengah keramaian seakan keramaian itu tak berbicara tenggelam dalam gemerlap cahaya hanya angin yang menemani menyayat kulit dengan lembut hendak melangkah namun tak bisa hendak berlari namun tak bisa mencari cahaya namun tak bisa yang ada hanya ada percikan air yang menetes lalu siapakah yang pantas disalahkan ? dan siapa yang akan disalahkan? apakah waktu akan terus berlanjut? ataukah hati ini yang terlalu egois? mungkin dia benar tapi harus bagaimana sesuatu itu sulit tapi mudah untuk dihindari hati tak bisa berbicara tapi mata bisa berbicara  mungkin dia salah sesuatu itu bisa dirubah mungkin lewat tindakan  yaitu hati ini